Program Vaksinasi Massal, Bupati Akui Ketersediaan Vaksin Masih Terbatas
Kabupaten Bandung,
Diperpanjangnya Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM),hingga 23 Agustus mendatang, Perpanjangan PPKM tersebut bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
Bupati Bandung, Dadang Supriatna,mengungkapkan, menjadi momen untuk meningkatkan rasa nasionalisme sebagai warga negara yang baik. Namun, harus ingat dalam kondisi pandemi, keselamatan masyarakat hal utama yang wajib diprioritaskan, jangan sampai longgar dan tidak peduli,tetapi harus di tingkatkan,
Di katakan Dadang Penerapan PPKM Level 4 merupakan langkah bagi pemerintah pusat maupun daerah, terutama Kabupaten Bandungdalam menekan laju penyebaran covid-19 di Kabupaten Bandung.
Selain itu penerapan Pemberlakuan Pembatadan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Dadang menjelaskan, pemberian vaksinasi pun harus terus di lakukan. Sebab salah satu indikator PPKM level 4 adalah pencapaian vaksinasi di Kabupaten Bandung.
“14% dari sasaran 2,7 juta jiwa warga Kabupaten Bandung,dan menargetkan, 80% dari total penduduk 3,62 juta jiwa, sedangkan ketersediaan vaksin tidak sebanding dengan jumlah sasaran,” jelasnya.
Di tambahkan Dadang, setengah dari target vaksinasi belum bisa tercapai. Untuk itu ia berharap, pembetian vaksin lebih cepat dan sesuai dengan angka kebutuhan masing-masing daerah.
“Setiap bulannya minimal 15 ribu vaksin harus didistribusikan ke Jawa Barat,terutama warga Kabupaten Bandung, Selain itu pembagiannya ke wilayah tiap kecamatan dan desa, harus proporsional sesuai jumlah penduduk. Jika vaksin datang tepat waktu, pada bulan Desember 2021, bisa mencapai target angka 80%,” tandasnya (Tm/Sly)