Duh, Kolang Kaling Mulai Langka, Pedagang Bingung Penuhi Permintaan Pasar

Duh, Kolang Kaling Mulai Langka, Pedagang Bingung Penuhi Permintaan Pasar

Kabupaten Bandung,

Seperti sudah menjadi tradisi saat Ramadhan sampai dengan perayaan Idul Fitri, warga pastinya membuat manisan kolang kaling. Bahkan bukan hanya manisan, tetapi kolang kaling ini juga enak jika diolah menjadi kolak dengan dicapur ubi dan singkong bahkan pisang.

Namun belakangan ini, pasokan kolang kaling semakin menurun mengingat sulitnya mendapatkan bahan baku. Hal ini dikatakan Alis Suryati yang merupakan disributor kolang kaling dan juga pedagang.

“Saat ini bahan baku kolang kaling sudah sedikit dan sangat sulit didapat. Sementara permintaan semakin tinggi,” kata Alis Suryati kepada suarabandungnews.com, Minggu (17/4/2022).

Ditambahkan Alis bahwa dirinya juga menjual kolang kaling di Pasar Ciparay dan pasar tumpah Barujati. Alis yang tinggal di Kampung Cihonje, Desa Mekarlaksana, Kabupaten Bandung juga mengakui bahwa selain tingginya bahan pokok, juga mempengaruhi harga penjualan kolang-kaling.

“Yang super dan besar harganya mencapai Rp 25 ribu sedangkan yang kecil mencapai Rp 18 ribu. Namun yang menjadi kesulitan kami adalah sulitnya bahan baku kolang-kalig atau buah atep yang saat ini semakin langka,” pungkasnya. (Tm)

%d bloggers like this: